Kacang brazil ( kacang brasil ) termasuk salah satu jenis kacang – kacangan padat energi yang mengandung cukup banyak nutrisi dengan sejumlah khasiat untuk kesehatan tubuh. Selain itu, kacang tersebut juga dapat memberikan asupan lemak, protein, karbohidrat serta membantu memenuhi kebutuhan mineral harian anda.
Jenis kacang ini mungkin masih belum begitu populer seperti kacang pistachio ataupun kacang kenari, terlebih dari segi harganya yang cukup mahal. Padahal, kacang brazil ini diperoleh dari tanaman Bertholletia Excelsa yang memiliki khasiat serta cita rasa yang tak kalah dibandingkan keduanya.
Konsumsi kacang brazil dipercaya dapat memberikan manfaat untuk kesehatan tubuh, diantaranya
• Membantu Pengobatan Penyakit Tiroid
Kandungan berupa selenium pada kacang brazil tidak hanya dapat membantu dalam memelihara fungsi tiroid, namun juga memberikan sejumlah manfaat untuk mereka yang sedang mengalami gangguan fungsi tiroid. Terlebih, beberapa penelitian juga mengungkapkan potensinya terhadap penyakit Grave serta penyakit Hashimoto.
Untuk penyakit Grave bisa membuat produksi hormon tiroid menjadi berlebihan sehingga tidak menutup kemungkinan akan mengalami penurunan berat badan, masalah tidur serta mata menonjol. Sedangkan, penyakit Hashimoto bisa memicu munculnya kerusakan pada tiroid sehingga para penderitanya mengalami lesu, kenaikan berat badan dan juga gangguan mood.
Selain itu, terdapat juga sebuah penelitian yang mengungkapkan bahwa suplemen selenium dapat membantu dalam menghambat sejumlah gejala pada penyakit Grave serta memperbaiki mood bagi mereka yang menderita penyakit Hashimoto. Temuan ini mungkin masih diperlukan pengkajian lebih lanjut, namun tidak ada salahnya konsumsi kacang brazil untuk memenuhi kebutuhan selenium dalam tubuh.
• Kacang Brazil Baik Untuk Penderita Diabetes
Kacang brazil juga dapat memberikan berbagai khasiat bagi para penderita diabetes yang lebih cermat dalam memilih camilan. Dimuat dalam European Journal of Nutrition mengungkapkan bahwa dengan hanya konsumsi sebanyak satu butir kacang brazil dalam kurun waktu delapan minggu dipercaya dapat membantu dalam menurunkan gula darah puasa dan juga kadar kolesterol dalam tubuh.
Selain itu, beberapa penelitian lainnya juga mengungkapkan bahwa dengan mengonsumsi suplemen selenium sebanyak 220 mikrogram dapat meningkatkan sensitivitas serta fungsi hormon insulin. Untuk sensitivitas insulin yang rendah termasuk salah satu faktor penyebab munculnya penyakit diabetes tipe 2.