Sebenarnya saat kita mencari kambing hitam. Kita mencari seseorang untuk disalahkan, mencari seseorang untuk kita jadikan dia tersangka. Disaat itu, kita membuat sebuah masalah semakin besar dan rumit. Kita tahu itu, dan kita sadar itu. Tapi tidak jarang kita tetap melakukan itu, untuk melepaskan diri, untuk melarikan diri dari sebuah masalah dan tanggung jawab. Karena kita takut orang menganggap mereka salah dan tidak bertanggung jawab.
Beberapa Orang Rela Lari Dan Kabur Dari Masalah Dengan Kesadaran Penuh
Padahal pada kenyataan seperti itu. Padahal kenyataannya dia memang tidak bertanggung jawab, dia tahu itu. Tapi dia tidak ingin mengakuinya. Dia menyangkal, dan dia berusaha untuk membangun pikiran, bahwa dia tidak seperti itu. Sehingga yang awalnya dia sudah tahu dia bersalah, dia tidak bertanggung jawab, bisa berubah. Dan lama kelamaan, pikiran dia yang dia bentuk bahwa dia tidak bersalah, itu akan semakin kuat, dan menggantikan memori aslinya atau kenangan terakhirnya soal siapa yang salah. Sehingga dia secara tidak langsung membangun pikiran dan dia yakini bahwa memang dia tidak bersalah.
Dan itu bisa terjadi, bisa sangat terjadi, dan bisa terjadi pada siapa pun. Dan kita tidak bisa menyangkal itu. Pasti banyak orang yang bersifat seperti itu yang pernah kita temui, dan mungkin saja kita adalah salah satu orang yang bersifat seperti itu. Kita pernah melakukan hal tersebut. Dan itu adalah salah satu perbuatan yang tidak baik. Dan jangan sekali-kali kalian berpikir akan melakukannya lagi. Karena risiko nya bukan hanya pada anda. Tapi kalian merugikan orang lain. Kalian membuat orang lain jatuh dalam dosa, dalam kesalahan dimana mereka tidak pernah melakukannya. Kalian membuat seseorang harus mengalami sesuatu yang sebenarnya tidak perlu dia rasakan.
Kita membuat banyak orang menjadi tidak percaya, menjadi tidak suka pada orang lain. Karena sikap kita yang seperti itu. Menyalahkan orang lain, karena kesalahan kita, menyalahkan orang lain, karena kelalaian kita. Dan apa yang seharusnya kita jalani. Orang lain jadinya yang harus mengalami dan mempertanggung jawabkannya.